Kamis, 12 Juli 2012

moral rusak karna sistem rusak

Indonesia......begitu kata itu di sebut yang menjadi bayangan banyak orang  adalah suatu negri yang kaya akan khasanah kebudayaan, bahkan banyak orang luar yang kagum dengan budaya yang dimiliki oleh Indonesia, namun itu semua berbanding terbalik dengan apa yang ada di dalam negri ini. Banyak generasi muda kita yang semakin kehilangan jati diri, mereka dengan mudahnya melupakan budaya kita sebagai Orang Indonesia ,mereka lebih bangga memainkan drum yang bukan produk buah budaya Indonesia dari pada belajar bagaimana memainkan gamelan.

Sekitar 10 persen dari 234 seni budaya Jawa Barat hampir punah. Ini terjadi karena selain semakin kuatnya pengaruh budaya asing, juga tidak adanya regenerasi. Tak hanya itu, minimnya anggaran untuk mempertahankan seni kebudayaan asli suku Sunda ini juga menjadi penyebabnya.Demikian yang dikemukakan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Jabar, Nunung Sobari di sela-sela acara kirab budaya di Sukabumi, Minggu (1/4).Adapun seni dan kebudayaan yang hampir punah tersebut, di antaranya goong renteng, pantun buhun, dan pantun beton. Kebudayaan sunda ini, menurut dia, sudah kurang banyak peminatnya, apalagi dari kalangan muda.Selain itu, lanjut Nunung, pelajaran tentang kebudayaan Sunda pun di sekolah hanya paling lama dua jam. Minimnya ekstrakulikuler tentang kebudayaan dan seni sunda inilah yang menjadi penyebab  pelajar lebih memilih kebudayaan asing sebagai panutan."Sebenarnya kebudayaan Sunda sangat banyak dan menarik, bahkan warga negara asing banyak yang ingin belajar. Tapi anehnya orang asli Jabar malah enggan belajar dan mendalami kebudayaan sunda ini," ujarnya.Nunung berharap kirab budaya Sunda di kota itu bisa menjadi momen kebangkitan budaya dan seni Sunda yang hampir punah dan tersusupi oleh kebudayaan asing.(http://www.beritasatu.com/mobile/hiburan/40225-10-persen-budaya-sunda-hampir-punah.html) ini baru budaya sunda apabila dibiarkan tanpa kepedulian pemerintah, budaya indonesia yang lain tidak akan lama lagi pasti akan mati, artinya peran pemerintah sebagai pengendali negara ini sangatlah penting untuk melestarikan budaya Indonesia.

Yang lebih membuat saya miris adalah banyak para pemuda yang kehilangan nilai-nilai sebagai orang timur mereka lebih bangga dengan  budaya barat yang hina, mulai dari tata cara bergaul antar lawan jenis hingga cara berpakain semua berkiblat pada Amerika dan Barat, hal tersebut merupakan suatu yg wajar mengingat begitu besarnya propaganda Amerika, Zionis, dan Barat untuk merusak generasi muda Indonesia karena sebenarnya mereka takut jika kita bangkit, kita adalah bangsa yang besar dengan sejarah heroik yang panjang, tapi nyatanya hal itu tidak bisa memompa semangat kita untuk bangkit BERDIKARI (berdiri di bawah kaki sendiri) . Yang ada justru moral bangsa ini semakin merosot banyak kasus korupsi  tak bisa terselesaikan, untuk itu perlu ada suatu sistem baru yang mungkin layak untuk di coba untuk Indonesia suatu sistem yang telah berhasil membuat peradaban tinggi dan mulia........KHILAFAH....Indonesia layak MENCOBA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar